Audio-Technica ATH-M70x Review
Pada kesempatan ini saya akan membahas lagi produk-produk Audio-Technica, terutama Headphones.
Awal post yang lalu, saya berkesempatan untuk mencoba headphone Audio-Technica seri terbaru untuk pertama kalinya, ATH M70x (gress.... baru datang dari pabrik). Sebenarnya yang saya tunggu-tunggu adalah saudara kembarnya: ATH R70x open-back. Tapi karena masih belum datang, mari ikuti saya mencoba kemampuan saudara kembarnya (ATH-M70x red).
Begitu membuka box-nya, saya langsung disuguhkan dengan headphone bag warna hitam yang cocok untuk dibawa-bawa ataupun untuk ditaruh didalam tas. Isi bag-nya, tentu saja ATH-M70x! plus didalamnya terdapat tas kecil yang memuat semua extended cord untuk ATH-M70x, mulai dari yang pendek, sedang, sampai yang panjang.
Okay langsung saja kita review. Secara ukuran, driver di headphone ini lebih besar dari pada seri sebelum-sebelumnya, maka saya tertarik untuk mendengarkan respon di low-end nya. Playlist lagu yang saya siapkan untuk review kita kali ini adalah “Toto – I Will Remember” dan “Jennifer Warnes – Somebody, Somewhere”. Lagu-lagu tersebut memiliki low-end yang cukup rendah dan dynamic range yang bervariasi.
Dalam lagu Toto, pada awal lagu langsung terdengar respon low-end dari floor tom yang benar-benar akurat. Menurut saya headphone ini memiliki kualitas frekuensi low yang cukup flat, tidak over. Dan driver headphone ini cukup gesit dalam mengatasi perubahan transient yang cukup cepat. Detail hi hat di lagu ‘I Will Remember’ ini pun sangat pas. Hal yang sering dijumpai pada headphone yang memiliki driver besar adalah problem untuk me-reproduksi suara di frekuensi tinggi, terutama pada saat berbarengan dengan frekuensi rendah seperti di lagu Toto ini.
Pada lagu selanjutnya, Jennifer, fokus saya adalah pada vocal Jennifer yang ditemani oleh bass yang cukup dominan. Suara Jennifer ter-reproduksi dengan sangat baik. Hal ini semakin meyakinkan saya bahwa headphone ini flat. Dan sekali lagi, respon di frekuensi tinggi sangat bagus.
Untuk soal kenyamanan, ear-cups headphone ini cukup nyaman. Setelah mendengarkan banyak lagu-lagu selama 2 jam, kuping saya masih cukup nyaman. Hanya saja saya tetap harus beristirahat minimal 5 menit setelah pemakaian lebih dari satu jam. Untuk bentuk fisik yang lumayan besar, headphone ini cukup ringan. Hal lain yang patut diperhatikan adalah bleed noise dari headphone ini yang relative kecil ketika sedang dipakai.
Singkat cerita, headphone ini sudah menemani saya selama satu minggu lebih dan saya pakai untuk semua pekerjaan saya mulai untuk critical listening, mixing dan mastering, maupun untuk sekedar santai mendengarkan lagu.
Kesimpulan saya headphone ini jelas lebih premium mengungguli kakak-kakaknya; M20x, M30x, M40x dan M50x), baik dalam hal teknis maupun kualitas suaranya. Saya akan merekomendasikan M70x untuk semua pekerjaan audio yang membutuhkan respon suara yang flat dan akurat.
Review ini disadur dari Blog Kairos Multi Jaya
Yang ditulis oleh Richard Frank Taihutu
Awal post yang lalu, saya berkesempatan untuk mencoba headphone Audio-Technica seri terbaru untuk pertama kalinya, ATH M70x (gress.... baru datang dari pabrik). Sebenarnya yang saya tunggu-tunggu adalah saudara kembarnya: ATH R70x open-back. Tapi karena masih belum datang, mari ikuti saya mencoba kemampuan saudara kembarnya (ATH-M70x red).
Begitu membuka box-nya, saya langsung disuguhkan dengan headphone bag warna hitam yang cocok untuk dibawa-bawa ataupun untuk ditaruh didalam tas. Isi bag-nya, tentu saja ATH-M70x! plus didalamnya terdapat tas kecil yang memuat semua extended cord untuk ATH-M70x, mulai dari yang pendek, sedang, sampai yang panjang.
Okay langsung saja kita review. Secara ukuran, driver di headphone ini lebih besar dari pada seri sebelum-sebelumnya, maka saya tertarik untuk mendengarkan respon di low-end nya. Playlist lagu yang saya siapkan untuk review kita kali ini adalah “Toto – I Will Remember” dan “Jennifer Warnes – Somebody, Somewhere”. Lagu-lagu tersebut memiliki low-end yang cukup rendah dan dynamic range yang bervariasi.
Dalam lagu Toto, pada awal lagu langsung terdengar respon low-end dari floor tom yang benar-benar akurat. Menurut saya headphone ini memiliki kualitas frekuensi low yang cukup flat, tidak over. Dan driver headphone ini cukup gesit dalam mengatasi perubahan transient yang cukup cepat. Detail hi hat di lagu ‘I Will Remember’ ini pun sangat pas. Hal yang sering dijumpai pada headphone yang memiliki driver besar adalah problem untuk me-reproduksi suara di frekuensi tinggi, terutama pada saat berbarengan dengan frekuensi rendah seperti di lagu Toto ini.
Pada lagu selanjutnya, Jennifer, fokus saya adalah pada vocal Jennifer yang ditemani oleh bass yang cukup dominan. Suara Jennifer ter-reproduksi dengan sangat baik. Hal ini semakin meyakinkan saya bahwa headphone ini flat. Dan sekali lagi, respon di frekuensi tinggi sangat bagus.
Untuk soal kenyamanan, ear-cups headphone ini cukup nyaman. Setelah mendengarkan banyak lagu-lagu selama 2 jam, kuping saya masih cukup nyaman. Hanya saja saya tetap harus beristirahat minimal 5 menit setelah pemakaian lebih dari satu jam. Untuk bentuk fisik yang lumayan besar, headphone ini cukup ringan. Hal lain yang patut diperhatikan adalah bleed noise dari headphone ini yang relative kecil ketika sedang dipakai.
Singkat cerita, headphone ini sudah menemani saya selama satu minggu lebih dan saya pakai untuk semua pekerjaan saya mulai untuk critical listening, mixing dan mastering, maupun untuk sekedar santai mendengarkan lagu.
Kesimpulan saya headphone ini jelas lebih premium mengungguli kakak-kakaknya; M20x, M30x, M40x dan M50x), baik dalam hal teknis maupun kualitas suaranya. Saya akan merekomendasikan M70x untuk semua pekerjaan audio yang membutuhkan respon suara yang flat dan akurat.
Review ini disadur dari Blog Kairos Multi Jaya
Yang ditulis oleh Richard Frank Taihutu
Audio Technica ATH-M70x dapat anda dapatkan di www.tokodistorsi.com dengan harga spesial